Proses Ipal

Proses Ipal Menggunakan Kombinasi Bio Filter Anaerob-Aerob

Instalasi Pengolahan Air Limbah / IPAL  adalah peroses pengolahan limbah yang terstruktur  secara sistematis dengan menggunakan metode kombinasi  biofilter anaerob-aerob. Pengolahan air limbah dengan proses bio filter anaerob-aerob terdiri dari beberapa bagian yakni bak pengendapan awal, biofilter anaerob (anocin), biofilter aerob, pengendapan akhir serta khlorinasi ( disinfectan ). Instalasi pengolahan air limbah ( IPAL ) (wastewater treatment plant, WWTP ),adalah sebuah struktur yang dirancang untuk membuang limbah biologis dan kimiawi dari air sehingga memungkinkan air tersebut untuk digunakan pada aktivitas yang lain.

Fungsi-fungsi dari Instalasi Pengolahan Air Limbah / IPAL :

• Pada pengolahan air limbah bagin pertanian, untuk membuang kotoran hewan, residu pestisida, dan sebagianya dari lingkungan pertanian.
• Pada pengolahan air limbah di daerah perkotaan, untuk membuang limbah manusia, dan limbah rumah tangga lainya.
• Pengolahan air limbah di industri, untuk mengolah limbah cair dan aktivitas manufaktur sebuah industri dan komersial, termasuk juga aktivitas pertambangan, dll.

Sedang untuk Instalasi Pengolahan Air Limbah / IPAL sering diartikan sebagai pengolahan air limbah yang bukan domestik, semisal untuk limbah makanan, limbah industri dan limbah lainya penghasil pencemaran. Namun ada juga sebutan itu disebut bagi orang indonesia untuk pengolahan limbah domestik. Rancangan pengolahan limbah yang baik harus mengacu dengan lingkungan hidup sekitar, limbah buangan harus ramah lingkungan dan aman.